Penyebab Jomblo berdasarkan pola pikir

Penyebab Jomblo berdasarkan pola pikir - " Kenapa saya jomblo ? " Bagi seorang jomblo, pertanyaan yang kita ajukan kepada diri kita sendiri tersebut memang akan sangat sering terjadi.

Apalagi jika kita lihat di cermin, wajah yang kita miliki tidak terlalu jelek. Dalam arti kata, patut dipertanyakan jika kita jomblo dengan wajah seperti yang kita miliki tersebut.
Banyak orang yang menganggap, penyebab utama jomblo adalah wajah yang pas-pas-an atau bahasa kasarnya ' dibawah standard ', atau lebih kasarnya lagi dibilang ' jelek'.

Penyebab Jomblo berdasarkan pola pikir
Course: allwomenstalk.com
Ternyata, penyebab utama jomblo bukanlah itu saja. Seseorang yang menyandang status jomblo, faktor penyebab utamanya juga termasuk dari segi pola pikir. Percaya atau tidak, sedikit-banyak nya masalah terletak pada diri kita sendiri. Tanpa disadari, kita memelihara pola pikir negatif yang pada akhirnya membuat kita menjadi sulit menemukan kebahagiaan dalam cinta.

Baca Juga : Tanda-tanda si Pria tidak suka dengan anda

Berikut ini, TulisanKu akan merangkum beberapa Penyebab Jomblo berdasarkan pola pikir yang diutip dari Allwomenstalk.

1. Bertahan di zona nyaman

Bukannya kita merasa bahagia tanpa seorang pasangan. Kita juga merindukan rasanya jatuh cinta dan dicintai. Tetapi tanpa kita sadari, kita juga takut untuk memulai hubungan yang baru. Dan hal ini membuat kita mencari-cari alasan untuk tidak mencari ' cinta '.

2. Mengejar kesempurnaan

Apakah kita yakin tidak mengejar kesempurnaan dalam cinta ? Setiap orang yang kita temui tidak cukup baik untuk menjadi pasangan kita. Situasi dan kondisi yang terkadang tidak tepat. Selalu saja ada yang salah sehingga kita mulai bertanya-tanya, kapan kita akan menemukan orang yang tepat ?

Baca Juga : Tips berpacaran yang baik, sehat dan aman

Bukannya kita tidak boleh memiliki kriteria, tetapi tampaknya kita memang harus belajar untuk menerima sedikit kekurangan orang lain yang menutup kesempurnaan tersebut.

3. Menilai diri sendiri terlalu tinggi

Tentu saja kita harus menghargai diri sendiri. Memang benar, cintai diri sendiri sebelum mencintai orang lain.

Wajar jika kita ingin menemukan seseorang yang kita rasa 'pantas' untuk bersama kita. Tetapi, lebih baik kita pastikan sendiri terlebih dahulu, apakah kita juga 'pantas' untuk berada di sisi seseorang. Tak ada salahnya jika kita sering intropeksi agar menjadi orang yang lebih baik.

Baca Juga : Tipe Wanita yang membuat pria jadi kurang simpati

4. Terjebak masa lalu

Inilah alasan paling umum kenapa seseorang begitu terikat untuk sendiri. Tanpa sadar kita terjebak dalam masa lalu yang begitu menyakitkan.

Kita mundur dari kemungkinan untuk menjalani hubungan yang baru dengan seseorang yang sebenarnya sesuai dengan kita, karena kita takut akan mengalami kegagalan lagi.

Baca Juga : Kebiasaan yang bisa merusak hubungan dengan kekasih

Tanpa sadar, kita mensabotase kebahagiaan sendiri. Dan sudah pasti hanya kita sendiri yang bisa mengakhiri kebiasaan dan pola pikir negatif ini dalam dunia asmara.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel